Wa'alakumsalam

Sebentar lagi bulan Ramadhan akan segera datang. Di bulan Ramadhan Allah mewajibkan berpuasa selama sebulan untuk hambaNya.

Seseorang yang terlambat mengqadha puasa hingga masuk bulan Ramadhan selanjutnya biasanya disebabkan dua hal (Ini adalah pendapat Imam Syafii):

1. Bila karena ada udzur / tidak disengaja.

Jika seseorang mengqadha puasa karena ada ketentuan misalnya karena selalu dalam keadaan sakit, musafir atau ketentuan lainnya yang membolehkannya untuk berbuka puasa maka baginya tidak diwajibkan membayar fidyah, tetapi cukup mengkqdha puasa yang tertinggal tersebut.

2. Tidak ada udzur/ disengaja

Jika terlambat mengqadha puasa tahun lalu hingga masuk Ramadhan tahun ini dengan tanpa keperluan/ketentuan yang mendesak maka;

Dia berdosa karena perbuatannya.
Wajib mengkadha puasanya yang tertinggal tersebut setelah selesai Ramadhan.
Wajib baginya membayar fidiyah.

Haditsnya adalah dari Abu Hurairah :
"Siapa yang sakit kemudian sehat dan tidak berpuasa (mengkadha puasa tahun lalu) sehingga datang Ramadhan lain, mereka berkata ; “ia mesti berpuasa Ramadhan yang sedang ia jalani, kemudian berpuasa (mengkadha puasa) bulan yang ia tidak berpuasa dan memberi makanan orang miskin untuk satu hari puasa”.

Wallahu'alam

Baru di Mashara?

Masuk Mashara menggunakan

Bagaimana hukumnya jika saya belum sempat mengqadha puasa Ramadhan tahun lalu, sedangkan Ramadhan yang baru akan segera datang?